23/05/10

Bayi Beri Tanda Oke Saat USG

Manchester, Tangan bayi saat di kandungan ibu biasanya dalam posisi rapat di dada atau mengisap jempol. Tapi seorang calon bayi asal Manchester, Inggris memberikan acungan jempol saat dilakukan USG. Si calon bayi memberikan tanda 'oke'.

Posisi bayi yang mengacungi jempol ini sungguh tidak biasa. Sang ibu, Marie Boswell, 35 tahun mengatakan keluarga dan teman-temannya dibuat terkagum-kagum dengan jempol tanda 'oke' si bayi berusia 20 minggu dari dalam rahim yang terbaca jelas dari hasil scan USG.

"Ini benar-benar lucu, jarinya begitu terlihat jelas, kami tidak percaya itu, dia tampak seperti memakai sarung tinju," kata Marie yang melakukan scan USG di Wythenshawe Hospital seperti dilansir dari Telegraph, Minggu (23/5/2010).

"Aku belum pernah melihat hasil scan seperti ini. Aku akan menyimpannya dalam sebuah buku karena saya ingin menunjukkan itu kepadanya ketika dia sudah besar," kata Marie.

Marie sebelumnya telah memiliki anak perempuan bernama Olivia, berusia 10 tahun. Marie melakukan scan untuk memeriksa tulang belakang bayi karena posisinya tidak biasa.

Tapi pihak rumah sakit sudah memberikan dengan jelas kondisi si jabang bayi yang diharapkan akan lahir pada bulan September 2010. Kedua orangtua si jabang bayi juga percaya acungan jempol itu tanda ingin memberitahukan si bayi baik-baik saja.

Gerry Jackson, ahli sonogram di Wythenshawe mengatakan, "Ini sangat tidak biasa melihat jempol bayi yang begitu jelas. Ini hal yang indah dan kita bisa mendapatkan gambar yang begitu jelas".

Saat bayi memasuki usia trimester kedua dan ketiga seperti dilansir WebMD, maka posisinya adalah:

Kondisi bayi bulan ke-4:
  1. Jari-jari tangan dan kaki sudah dapat teridentifikasi dengan baik.
  2. Kelopak mata, alis, bulu mata dan kuku sudah terbentuk.
  3. Gigi dan tulang menjadi lebih padat.
  4. Bayi sudah bisa mengisap jempol, menguap, meregang dan membuat wajah di dalam kandungan.
  5. Sistem saraf mulai berfungsi dan detak jantung dapat didengar melalui alat Doppler.
  6. Organ reproduksi dan alat kelamin sudah berkembang sehingga dapat dideteksi melalui USG.
  7. Janin berukuran 15,24 cm dan beratnya sekitar 113 gram.

Kondisi bayi bulan ke-5:
  1. Rambut mulai tumbuh di kepala bayi dan rambut-rambut halus meliputi bahu dan punggung.
  2. Kulit bayi ditutupi oleh lapisan putih yang disebut dengan vernix caseosa, yaitu lapisan yang melindungi kulit bayi dari paparan cairan ketuban sebelum kelahiran.
  3. Bayi mulai bisa melakukan gerakan karena sedang mengembangkan dan melatih ototnya.
  4. Ukuran bayi pada usia ini sekitar 25,4 cm dan beratnya sekitar 226 gram - 500 gram.

Kondisi bayi bulan ke-6:
  1. Kulitnya berwarna kemerahan, keriput dan pembuluh darah venanya terlihat melalui kulit di perut bayi.
  2. Kelopak mata dan matanya mulai terbuka.
  3. Bayi mulai menanggapi suara dengan bergerak atau meningkatkan denyut nadi, bayi akan memberikan gerakan menyentak jika mengalami cegukan.
  4. Ukuran bayi pada usia ini sekitar 30 cm dan beratnya 0,9 - 1 kg.

Kondisi bayi bulan ke-7:

  1. Pendengaran bayi mulai optimal sehingga dapat menanggapi rangsangan seperti suara, rasa sakit dan cahaya.
  2. Bayi mulai sering berubah posisi yang dirasakan juga oleh ibu.
  3. Pada akhir bulan ketujuh, lemak mulai disimpan pada tubuh bayi.
  4. Saat ini bayi bisa memiliki panjang sekitar 36 cm dan berat sekitar 1-1,8 kg.

Kondisi bayi bulan ke-8:
  1. Bayi akan lebih sering menendang di dalam rahim.
  2. Otak bayi berkembang pesat pada usia ini dan ia sudah dapat melihat serta mendengar.
  3. Hampir sebagian besar sistem internal tubuh bayi sudah berkembang dengan baik, kecuali paru-paru yang belum berkembang opimal.
  4. Bayi semakin mengembangkan cadangan lemak di tubuhnya.
  5. Saat ini bayi memiliki panjang sekitar 45 cm dan berat sekitar 2-2,7 kg.

Kondisi bayi bulan ke-9:
  1. Menjelang akhir trimester paru-paru hampir sepenuhnya berkembang.
  2. Refleks koordinasi bayi mulai sempurna sehingga ia dapat berkedip, menutup mata, memutar kepala, menendang serta merespons suara, cahaya dan sentuhan.
  3. Bayi akan mengubah posisi untuk mempersiapkan persalinan, yaitu bayi akan turun ke panggul dan biasanya kepala akan menghadap ke arah jalan lahir.
  4. Bayi akan terus tumbuh dan berkembang hingga nanti dilahirkan.
  5. Pada usia ini bayi akan memiliki panjang sekitar 46-51 cm dan berat sekitar 3-3,2 kg.